Isi Artikel Utama

Abstrak

Kartu mahasiswa umumnya masih menggunakan kartu biasa, yang terbuat dari plastik atau kertas, sehingga fungsinya dirasa kurang, karena hanya digunakan sebagai identitas saja. Penggunaan kartu Radio Frequency Identification sebagai kartu mahasiswa menawarkan banyak manfaat. Oleh karena itu, pada penelitian ini kartu Radio Frequency identification tersebut akan dimanfaatkan sebagai kartu mahasiswa yang bisa digunakan untuk melakukan absensi, login ke sistem informasi dan untuk keperluan lainnya, selain itu penelitian juga akan dilakukan pada sistem pembaca kartu tersebut. Perancangan sistem dibuat berdasarkan tahapan – tahapan pada model prototyping, diantaranya adalah pengumpulan kebutuhan, membangun prototype, mengkodekan sistem, pengujian dan evaluasi sistem. Perangkat yang dibutuhkan untuk merancang sistem pembaca kartu tersebut adalah Mifare RC522 yang digunakan sebagai pembaca kartu dan Arduino yang digunakan sebagai pengirim data dari Mifare ke komputer, sehingga data dari kartu tersebut dapat ditampilkan di komputer, kemudian dibutuhkan juga perangkat lunak yang digunakan untuk memprogram mikrokontroler dan membuat software interface untuk simulasi absensi, diantaranya adalah Arduino Integrated Development Environment sebagai aplikasi untuk membuat program mikrokontroler, kemudian Delphi digunakan sebagai aplikasi untuk membuat software interface untuk simulasi absensi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem pembaca kartu dapat membaca nomor identitas pada kartu, selanjutnya nomor tersebut ditampilkan dan diproses pada software interface untuk melakukan simulasi absensi. Hasil pengujian juga menunjukkan bahwa kartu tidak dapat terbaca ketika kartu tersebut patah. Pengembangan untuk sistem pembaca kartu tersebut diharapkan dapat memudahkan mahasiswa dalam melakukan absensi, dan memberikan manfaat lebih untuk kartu mahasiswa.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
[1]
Robi Gustari dan Dini Destiani Siti Fatimah, “Perancangan Sistem Pembaca Kartu Mahasiswa Berbasis Radio Frequency Identification”, Jurnal Algoritma, vol. 14, no. 2, hlm. 420 - 427, Nov 2017.

Referensi

[1] M. A. Ramdhani, K. Suryadi dan P. Susantosa, “Telematic Policy Analysis in Developing Countries:A Case Study in Garut District-indonesia,” Journal of Applied Sciences Research, vol. 2, no. 1, pp. 58-66, 2006.
[2] F. H. Saputra, Sistem Absensi Menggunakan RFID, Depok: Universitas Indonesia, 2008.
[3] L. A. Wibisono, Pengendalian Rollbot menggunakan Android Melalui Bluetooth dan Arduino, Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma, 2016.
[4] M. A. Ramdhani, H. Aulawi, A. Ikhwana dan Y. Mauluddin, “Model of Green Technology Adaptation in Small and Medium-Sized Tannery Industry,” Journal of Engineering and Applied Sciences, vol. 12, no. 4, pp. 954-962, 2017.
[5] H. Santoso, Panduan Praktis Arduino Untuk Pemula, Trenggalek: Elangsakti.com, 2015.